Tuesday, October 27, 2009

Set up a Funambol server to sync Smartphone with Zimbra

Lebih tepat judul diatas berbunyi "Open Source Mobile Calendar and Contact Synchronization". Implementasi ini berhasil 100% persen saya terapakan pada server produksi client yang telah memiliki mailserver live dengan Zimbra Collaboration Suite (ZCS) 6.0 Open source Edition. Pertanyaannya menjadi, bagaimana membuat/menciptakan proses sinkronisasi(Synchronizing) Contact(Address Book) dan Calender yang ada pada Zimbra dengan handphone sejenis smartphone seperti Nokia,Iphone,Blackberrys,dsb. Untuk ini dibutuhkanlah Funambol Server dan Zimbra Connector untuk menjembatani keterbatasan pemakai Zimbra versi Open Source.

Environment setup/instalasi ini sbb :
1. Zimbra Collaboration Suite (ZCS) 6.0 Open source Edition terinstall pada platform Linux Debian 5 Lenny.
2. The Funambol Server package for GNU/Linux, saya gunakan versi terbaru yaitu funambol-8.0.1.bin (http://download.forge.objectweb.org/sync4j/funambol-8.0.1.bin)
3. Zimbra Connector (ZimbraConnector_0.5.02.s4j) (http://www.zimbra.com/forums/attachments/zimbra-mobile/3129d1252691925-zimbra-funambol-sync4j-code-zimbraconnector.zip)
4. Mobile devices untuk testing : Nokia E61i Black dengan tools Sync yang sudah ada secara default. Saat melakukan sinkronisasi harus terhubung ke internet baik dengan GPRS atau Wifi.
5. Funambol Admin Tool for Windows XP Profesional (http://download.forge.objectweb.org/sync4j/funambol-admin-8.0.0.exe) saya pakai ini karena server Zimbra tidak pakai GUI.

Perlu diketahui point 1,2,3 diatas berada dalam 1 server dan tidak terpisah. Pada proses ini juga Zimbra Collaboration Suite (ZCS) 6.0 Open source Edition sudah produksi dan live dengan baik. Jadi saya tinggal bermain di point 2,3,4,5 Dengan tahapan : Install Funambol server, install Zimbra Connector modules untuk Funambol, install Funambol Admin Tool dan conect ke Funambol Server, terakhir setting pengaturan Nokia e61i untuk Synchronizing.

Berikut jalannya instalasi dan konfigurasi yang berhasil saya dokumentasikan dengan lengkap dengan gambar capture/screenshot :

Read more »

Wednesday, October 21, 2009

Load Balancing & Failover With multiple ADSL/Cable Connections on Linux

Memiliki 2 koneksi internet ke berbeda Internet Services Provider(ISP) tentu kurang optimal jika tidak digabungkan untuk dipakai bersama, disamping dapat menaikkan reliability performa bandwidth juga dapat mengurangi downtime internet jika salah satu koneksi terputus. Sistem ini dinamakan Load Balancing dan Failover.

Traffic Internet Warnet Kencana Putra

Sesuai judul diatas Sistem Load Balancing dan Failover saya terapkan pada sebuah warung internet di daerah Pancoran Jakarta Selatan. Sistem ini menggunakan sistem operasi Linux distribusi Debian, setelah sebelumnya pernah memakai Packet Firewall (PF) di OpenBSD, dan pfSense(free Open Source FreeBSD based). Jadi kali ini saya memakai routing/load balancing menggunakan Linux dan next time mencoba Vyatta Software.

Kebutuhan yang sudah ada :

- 2 Modem ADSL (DLINK dan SANEX) terkoneksi ke Telkom Speedy dengan bandwidth sama Downstream 1022 Kbps Upstream 124 Kbps

- Server Router dengan 3 LAN Card : eth0,eth1,eth2, sistem operasi Debian Lenny 5.0.3

- Switch, PC Client(workstation), dsb.

Spesifikasi Internet Address(IP) :

-ADSL1 DLINK : 10.10.10.1 masuk ke eth0 server router

-ADSL2 SANEX : 172.168.1.1 masuk ke eth1 server router

-Server Router dengan eth0 : DHCP dari modem ADSL1 , eth1 : DHCP dari modem ADSL2 , eth2 : 192.168.1.1 sebagai gateway PC CLient/Workstation.

Read more »